Pernyataan Sikap

Dewan Pengurus Pusat Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (DPP AGPAII)

Berdasarkan informasi yang beredar di media massa cetak, elektronik maupun medsos bahwa ada 18 Peserta Paskibraka yang melepas jilbabnya ketika pengukuhan Paskibraka oleh Presiden Joko Widodo.

Menyikapi hal tersebut di atas, Dewan Pengurus Pusat Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (DPP AGPAII) menyatakan sikap sebagai berikut:

1.  Sangat menyesalkan terjadinya pelepasan jilbab peserta Paskibraka akibat aturan yang dibuat oleh BPIP yang justru aturan tersebut bertentangan dengan Pancasila yang menghargai keyakinan warga negara sesuai Sila Pertama Pancasila dan menghormati keberagaman sesuai dengan bineka tunggal ika.
2.  Meminta kepada Kepala BPIP untuk mencabut aturan tentang seragam Paskibraka yang justru melanggar Pancasila dan UUD 1945.
3.  Meminta Presiden RI untuk memberikan kebebasan pada peserta Paskibraka yang akan melaksanakan tugas pada tanggal 17 Agustus 2024 untuk tetap menggunakan jilbab bagi peserta yang sudah terbiasa menggunakannya.
4.  Semoga upaya merawat dan mengembangkan sikap toleransi beragama tidak dirusak oleh oknum yang tidak bertanggung jawab, sehingga semangat toleransi terus tumbuh dalam kehidupan beragama dan berbangsa di tanah air tercinta Indonesia.

Demikian Surat Pernyataan Sikap ini kami sampaikan untuk dimaklumi dan direspon sesuai aturan yang berlaku. Atas perhatian dan kerja sama yang baik kami mengucapkan terima kasih.

Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

MEDIA SOSIAL:
1. website KTA : www.ktaagpaiidigital.org
2. website : www.agpaii.org
3. facebook : @dppagpaii
4. youtube : AGPAIIChanel
5. Instagram : @dppagpaii
6. twitter X : @dppagpaii